7 Pembunuhan Berantai Terkejam

1. Albert Fish a.k.a Gray Man
Jumlah korban : 5 – 100
Waktu Pembunuhan : 1919 – 1930
Ia adalah seorang pedofilia busuk, pembunuh berantai dan kanibal. Ia mendapat banyak julukan seperti Gray man, Brooklyn Vampire, The Boogeyman dan The Werewolf of Wysteria. Perawakannya rapi, penuh kebaikan (sangat kontras dengan perilaku monsternya). Bahkan istrinya menganggapnya sebagai suami yang baik dan anak-anaknya sangat menghormatinya sebagai figur ayah yang baik. Terlahir dengan nama Hamy Fish, sang monster ini ditinggal mati sang ayah dan diserahkan ke panti asuhan oleh ibunya. Yang mengejutkan, ia sangat menikmati segala bentuk penyiksaan.
Pada usianya yang ke 12 ia sering melakukan homoseks serta sering menghabiskan waktu melihat para pria telanjang. Ini bahkan berlangsung hingga pernikahannya yang menghasilkan 6 anak. Keanehannya berlanjut ketika ia sangat menikmati penyembelihan dan mengunjungi rumah prostitusi. Ia juga suka menusukan jarum ke tubuhnya. Menurut hasil sinar X, terdapat 27 jarum dalam tubuhnya.http://qillknows.wordpress.com/
Saat berusia 55 tahun, Fish mendapat halusinasi bahwa TUHAN telah mengutusnya untuk membunuh para pemuda. Sakit jiwa rohani ini yang menyebabkan ia sangat menikmati memutilasi korban-korbannya. Walupun begitu, ia dijatuhi hukuman karena membunuh 5 orang saja, walaupun sebenarnya ia telah membunuh sekitar 100 anak. Fish akhirnya dieksekusi dengan kursi listrik tahun 1936
2. Belle Sorenson Gunness a.k.a The Lonely Hearts Killer
Jumlah korban : 49
Waktu Pembunuhan : 1900—1908
Belle Sorenson Gunness adalah seoranng imigran asal Norwegia yang membeli properti di La Porte, Indiana dengan menggunakan uang asuransi suaminya. Suaminya sendiri tewas secara misterius. Setelah pindah ke La Porte bersama anak-anaknya, ia kemudian menikah lagi dengan Peter Gunness, yang 9 bulan kemudian meninggal juga. Dengan begitu, Belle mendapat uang asuransi lagi. Belle memasang iklan di koran untuk mencari jodoh. Beberapa pria datang padanya dan akhirnya tewas di tangan Belle.
Cara yang ia lakukan adalah dengan membuat suami-suaminya itu mabuk, membunuh mereka, membungkus mereka dengan kain minyak dan mengubur mereka di halaman belakang. Tahun 1908, rumahnya terbakar dan ketika dilakukan pembersihan, ditemukan banyak mayat yang terkubur di rumah tersebut. Kepala yang terputus, lengan, kaki ditemukan dan diduga milik beberapa orang. Mayat anak-anak teridentifikasi sebagai anak-anak Belle, sedangkan mayat wanita dewasa “dianggap” sebagai mayat Belle (walaupun tim tidak berhasil mengidentifikasinya, karena tidak adanya kepala pada mayat itu). Ketika kekasih terakhir Belle tertangkap, ia mengatakan bahwa itu kebakaran itu adalah rencana Belle untuk melarikan diri, namun sayangnya ia sudah dianggap mati.
3. Carl Eugene Watts a.k.a The Sunday Morning Slasher
Jumlah korban : 80—100
Waktu Pembunuhan : 1974—1982
Pembunuh berantai yang satu ini juga mendapat halusinasi dalam pembunuhannya. Carl mengatakan ia melihat iblis di mata korbannya, dan kemudian harus membunuh agar iblis itu keluar dari tubuh mereka. Carl mulai menikmati setiap pembunuhannya saat berusia 20 tahun. Ia tertangkap 8 tahun kemudian dikarenakan percobaan pembunuhan. Saat itu, para ivestigator mulai mencurigai Carl untuk beberapa pembunuhan . Namun karena bukti-bukti saat itu sangat sedikit, Setelah Carl mengaku telah membunuh sekitar 80 orang, pengadilan menjatuhkan hukuman seumur hidup di dalam penjara. Carl akhirnya meninggal pada tahun 2007 karena kanker prostat.
4. Andrei Chikatilo a.k.a The Butcher of Rostov
Jumlah korban : 53
Waktu Pembunuhan : Late 1978—1990
Pembunuh berantai yang paling ditakuti di Ukraina, korban pembunuhannya kebanyakan adalah wanita dan anak-anak. DIkenal dengan julukan Butcher of Rostov, The Red Ripper atau The Rostov Ripper, Andre Chikatilo terkadang memutilasi korbannya dengan menggunakan gigi. Ia dibujuk untuk mengakui kejahatannya dan melakukannya karena alasan kejiwaan. Iapun menerimanya. Setelah mengaku telah membunuh 56 orang, pengadilan justru menganggap ia tidak mengalami gangguan jiwa (tertipu…). Ia dinyatakan sebagai pembunuh berantai terbanyak dalam sejarah Rusia modern dan dihukum tembak mati pada 16 Februari 1994.
http://qillknows.wordpress.com/
5. Jeffrey Dahmer a.k.a The Monster
Jumlah korban : 15+
Waktu Pembunuhan : 1978—1991
Jeffrey Dahmer adalah pembunuh berantai yang beroperasi di Milwaukee. Target korbannya adalah pria keturunan Asia dan Afrika. Ia membunuh dengan keji, sadis, terkadang disertai sodomi dan mutilasi serta kanibalisme. Ia pertama kali membunuh pada tahun 1978 saat berusia 18 tahun. Pada awalnya, rentang waktu pembunuhannya berkisar setahun, namun tahun 1991 dia membunuh seminggu sekali (1 minggu = 1 nyawa).
Penangkapannya terjadi pada tahun 1991, ketika korbannya berhasil melarikan diri dan melapor pada polisi. Jeffrey kemudian dihukum atas 15 pembunuhan. Ia sempat meminta bebas karena alasan gangguan jiwa, namun 2 minggu setelah masa percobaan, ia dinyatakan bersalah dan dinyatakan tidak mengalami gangguan jiwa. Jeffrey kemudian menyesal dan mati pada tahun 1994 karena benturan kepala oleh sesama penghuni tahanan.
6. Gary Ridgeway a.k.a The Green River Killer
Jumlah korban : 90+
Waktu Pembunuhan : 1982—1984
Ia adalah pebunuh berantai Amerika yang paling banyak korbannya. Peristiwa in bermula di Aurora Avenue dimana banyak wanita tuna susila sering berkumpul disitu dan pada tanggal 15 Juli 1982, ditemukan mayat seorang wanita tuna susila 16 tahun. Ini adalah korban pertama dari Gary, yang biasa memperkosa dan mencekik korbannya. Pada tahun 1984, dibentuklah “Green River Taskforce” dan menemukan 26 korban dari Gary. Gary kemudian ditangkap 2 kali yaitu pada tahun 2001 dan 2003. Ia didakwa bertanggung jawab terhadapa 38 kasus pembunuhan (tapi ia mengaku telah membunuh lebih dari 71 jiwa) . Ia akhirnya dipenjara atas kasus-kasusnya di Washington.

0 komentar:

Posting Komentar